Migrasi manusia adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke
tempat lain melewati batas administratif (migrasi internal) atau batas
politik/negara (migrasi internasional) dengan tujuan untuk menetap. Jadi seseorang dapat dikatakan migran
jika ia bertempat tinggal selama 6 bulan atau lebih di tempat tujuan atau
berniat untuk menetap di tempat tujuan.
Dalam
mobilitas penduduk, migrasi/perpindahan penduduk terbagi menjadi migrasi
internasional dan migrasi nasional. Migrasi internasional terbagi lagi menjadi
3, yaitu :
1.
Imigrasi
yaitu perpindahan penduduk dari
suatu negara lain ke dalam suatu negara.
Contoh orang
Malasya masuk ke Indonesia.
2.
Emigrasi
yaitu perpindahan penduduk dari suatu
negara menuju ke negara lain.
Contoh orang
Indonesia pergi bekerja ke luar negeri, misalnya para TKI yang
bekerja di Arab Saudi.
3.
Remigrasi
yaitu pemulangan kembali penduduk asing ke negara asalnya.
Sedangkan migrasi nasional terdefinisi menjadi
empat, antara lain :
1.
Urbanisasi
yaitu
perpindahan penduduk dari desa ke kota.
2.
Transmigrasi
yaitu
perpindahan penduduk dari pulau yang padat penduduknya ke pulau yang masih jarang penduduknya.
3.
Ruralisasi
yaitu
perpindahan penduduk dari kota ke desa untuk menetap di desa.
4.
Evakuasi yaitu perpindahan penduduk untuk menghindari bahaya.
FAKTOR-FAKTOR
TERJADINYA MIGRASI
Faktor daya tarik desa :
- Upah tenaga kerja di kota lebih tinggi daripada desa.
- Lapangan pekerjaan formal maupun informal di kota lebih banyak daripada di desa.
- Lebih banyak hiburan dan fasilitas di perkotaan.
Faktor daya dorong desa :
- Sempitnya lahan pertanian di desa,karena telah banyak yang dibangun sebagai perumahan.
- Sempitnya lapangan pekerjaan di luar bidang pertanian.
- Kurangnya fasilitas hiburan dan kehidupan.
- Adanya keinginan penduduk untuk meningkatkan taraf hidup.
- Rendahnya upah tenaga kerja.
DAMPAK MIGRASI
Dari berbagai macam jenis migrasi yang kita ketahui diatas
memiliki dampak positif dan dampak negatifnya masing-masing, dan tentunya
dampak yang mereka miliki berbeda-beda dari jenis migrasi lainnya.
Ø
Dampak Positif dan Negatif Migrasi Internasional
1.
Imigrasi
memunculkan dampak positif seperti : Meningkatnya
hubungan persahabatan di antara penduduk kedua Negara, Berkurangnya
penggangguran di Negara asal para imigran dan bertambahnya wawasa pengetahuan
para imigran, Berkurangnya jumlah, pertambahan, dan tingkat kepadatan penduduk
di Negara asal para imigran, dll.
Imigrasi juga memunculkn dampak negative, seperti
: Terjadinya benturan budaya antara para imigran dengan penduduk Negara
setempat, Munculnya kecemburuan social antara tenagqa kerja asimg dengan tenaga
kerja dalam negeri, Terganggunya hubungan baik antar Negara asal para imigran
dengan Negara tujuan para imigran, dll.
2.
Dampak
positif Emigrasi : Meningkatnya
hubungan baik di antara kedua Negara, Wawasan pengetahuan penduduk kedua negara
bertambah, Meningkatkan pendapatan orang-orang Indonesia yang bekerja di luar
negeri karena upah buruh di Negara tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan di
Indonesia, dll.
Dampak negative Emigrasi : Tidak tercukupinya
jumlah tenaga ahli Indonesia karena lebih memilih bekerja di luar negeri, Terjadinya
benturan budaya antara para emigran dengan pendudduk Negara setempat, Terjadinya
peningkatan kerawanan social keamanan di Negara tujuan para emigran sebagai
dampak dari peningkatan pengangguran, dll.
3.
Dampak
positif Remigrasi : dapat
berkumpulnya kembali keluarga yang terpisah, Mereka yang beremigrasi dapat
menularkan pengalaman dan pengetahuannya yang di dapat di Negara lain kepada
orang lain.
Ø
Dampak Positif dan Negative Migrasi
Nasional
# Dampak positif urbanisasi : Terjadinya
hubungan kekeluargaan yang lebih erat antara orang desa dengan orang kota, Mengurangi
pengangguran dan kepadatan penduduk di desa, Terjadinya percampran antara
budaya desa dan kota sehingga antara orang desa dan orang kota akan saling
menyerap kebudayaan yang baik di antara keduanya, dll.
Dampak negatif urbanisasi bagi desa yang ditinggalkan : Masuknya budaya kota yang
kurang baik ke desa, seperti mabuk-mabukan, pergaulan bebas, dan lain-lain, Terhambatnya
pembangunan desa karena desa kekurangan tenaga kerja, dll.
Dampak negatif urbanisasi bagi kota yang didatangi : Semakin meningkatnya
penganguran di kota dan semakin tingginya tingkat kepadatan di kota, Meningkatnya
permasalahan lingkungan karena banyaknya gubuk-gubuk liar dan daerah pemukiman
kumuh yang sangat menganggu keindahan, kenyamanan, dan kebersihan kota, dll.
#Dampak positif
transmigrasi : Memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa karena akan
terjadi pembauran antara transmigran dengan penduduk, Meningktkan kegiatan
pembangunan di daerah tujuan para transmigran karena bertambahnya tenaga kerja
untuk pembangunan, dll.
Dampak negative transmigrasi : Buruknya citra transmigrasi yang di sebabkan
oleh beberapa orang dari transmigran tidak batah di tempat tingal yang baru dan
kembali lagi ketempat asalnya, Dana yang di perlukan untuk transmigrasi sangat
besar sehingga banyak menghasilkan keuangan Negara, dll.
#Dampak
positif ruralisasi : Pendudduk kota yang telah memiliki modal, apabila
pindah ke desa dapat mengembangkan usahanya di desa sehingga akan mendorong
kemajuan perekonomian di desa, Berkurangnya tingkat pengangguran di kota, dll.
Dampak negative ruralisasi : Masuknya budaya kota yang kurang baik ke desa,
Tingkat kepadatan penduduk desa bisa bertambah sehingga semakin mempersempit
kepemilikan lahan pertanian. Padahal, sampai saat ini pertanian masih menjadi
sumber kehidupan terbesar penduduk desa,dll.
kak tambahin dong dampak positif dan dampak ngeatif ruralisasi :) buat tugas skolah nih. makasih kak:)
BalasHapus